Sebanyak 98 Patriot Energi Tahun 2021 disambut kepulangannya di Wisma Butterfly Haven, Subang, 1 November 2022. Para patriot energi menyelesaikan tugas selama 12 bulan di 13 provinsi, 33 kabupaten, dan menjangkau 244 desa.
Program Patriot Energi ini merupakan kerja sama Direktorat Jenderal Energi Baru Terbarukan dan Konservasi Energi (EBTKE) Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral atau ESDM bekerja sama dengan Yayasan Inisiatif Bisnis dan Ekonomi Kerakyatan (IBEKA). Program ini ditujukan untuk mendukung peningkatan rasio elektrifikasi desa melalui penyediaan akses listrik di daerah terdepan, terluar, tertinggal, wilayah transmigrasi (4T) berbasis energi baru terbarukan (EBT).
Tenaga Ahli Program Konservasi Energi, Tri Mumpuni, menyebut Patriot Energi Tahun 2021 telah menjangkau 244 desa di berbagai wilayah, mulai dari Kalimantan, Sulawesi, NTT, Maluku,hingga Papua. Selama penugasan, 98 Patriot Energi menghasilan 106 pra studi kelayakan dengan jenis pembangkit PLTMH 15 lokasi, SHS 13 lokasi, dan 78 PLTS lokasi terpusat dengan total potensi yang dipetakan sekitar 7,15 megawatt (MW).
“Insya Allah memberi manfaat untuk 11.539 rumah,” ujar Tri dalam sambutannya, Selasa, 1 November 2022.
Tri menuturkan bahwa Patriot Energi sebagai hadirnya negara di tengah-tengah masyarakat di daerah 4T untuk pemerataan pembangunan dan peningkatan kesejahtaraan dengan EBT. Termauk untuk mewujudkan net zero emission (NZE) pada tahun 2020. “Programi ini sebetulnya diharapkan nanti bisa mewujudkan pembangunan EBT berkelanjutan,” ucapnya.
Hadir dalam acara yang sama, Menteri ESDM Arifin Tasrif, mengatakan pihaknya akan mengupayakan agar program Patriot Energi bisa terus berlangsung. Sebab, masih ada banyak daerah yang belum terwadahi.
“Negara punya tanggung jawab mencapai seluruh wilayah untuk bisa memberikan pelayanannya, untuk kebutuhan masyarakat yang ada di pelosok-pelosok tanah air,” ujar Arifin.
Melalui pengalaman para Patriot Energi di lapangan, lanjut Arifin, maka bisa dipikirkan bagaimana cara membantu masyarakat di wilayah 4T. “Bagaimana kita memberikan masukan. Bagaimana mempercepat akses kesetaraan dan mengurangi ketimpangan,” kata dia.
Sumber : https://bisnis.tempo.co/read/1651786/jangkau-244-desa-di-wilayah-4t-patriot-energi-hasilkan-potensi-listrik-hingga-751-megawatt